Kamis, 03 Januari 2013

Sinar Matahari, Rahasia Jiroemon Kimura Jadi Pria Tertua di Dunia Vera Farah Bararah - detikHealthJakarta - Jiroemon Kimura kini sudah dinobatkan menjadi pria tertua di dunia. Laki-laki asal Jepang ini tidak tahu mengapa ia bisa panjang umur, tapi ia berpikir mungkin karena sering terkena sinar matahari.Kimura dinobatkan sebagai laki-laki tertua di dunia setelah pemegang gelar sebelumnya Dina Manfredini of Johnston dari Iowa meninggal dunia pada 17 Desember diusia 115 tahun. Sementara itu Kimura yang lahir pada tanggal 19 April 1897 ini berusia 15 hari lebih muda dari Manfredini.Diketahui ia sudah berusia 6 tahun ketika Wright bersaudara menerbangkan pesawat pertama kali, dan sudah hampir berusia 64 tahun ketika Yuri Gagarin pertama kali terbang ke ruang angkasa.Penetapan Kimura sebagai laki-laki tertua di dunia telah diakui oleh Gerontology Research Group, yaitu sebuah badan internasional yang secara khusus meneliti tentang umur panjang seseorang.Kimura dan keluarganya hidup di Kyoto dan ia sudah merayakan ulang tahun ke-115 pada April tahun 2012 lalu. Ketika ditanya apa resep panjang umurnya, ia menyebut sinar matahari dan usahanya untuk menjaga pikiran tetap fit."Saya tidak tahu persis, mungkin itu semua berkat sinar matahari di atas saya. Saya selalu melihat ke arah langit," ujar Kimura, seperti dikutip dari Reuters, Kamis (3/1/2013).Saat ini Kimura diketahui memiliki 5 orang anak, 14 cucu, 25 cicit dan 13 piut (anak dari cicit). Diketahui piut yang termuda berusia 11 bulan yang bernama Shoichi Okada.Selama ini Jepang memang dikenal sebagai salah satu negara dengan harapan hidup tinggi. Berbagai hal diperkirakan turut mempengaruhi seperti pola makan sehat yang mana banyak serat, ikan laut serta jarang konsumsi daging merah.Masyarakatnya juga diketahui banyak melakukan aktivitas fisik seperti berjalan kaki, bahkan penduduk yang sudah berusia lanjut pun kerap ditemukan masih aktif beraktivitas.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar